Sandra Dewi Bawa Koper ke Persidangan Korupsi Timah, Ini Pengakuannya di Depan Hakim

Foto: Sandra Dewi Bersaksi di Persidangan Harvey Moeis (Viva)

Sandra Dewi Bawa Koper ke Ruang Sidang Kasus Korupsi Timah: “Bawa Koper, Yang Mulia”

KBO-BABEL.COM (Jakarta) – Aktris Sandra Dewi kembali hadir di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada Senin (21/10/2024), sebagai saksi dalam persidangan kasus dugaan korupsi dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang menjerat suaminya, Harvey Moeis. Ini merupakan kali kedua Sandra Dewi memberikan kesaksian dalam kasus tersebut. Senin (21/10/2024)

Tiba di ruang sidang sekitar pukul 11.10 WIB, Sandra terlihat mengenakan pakaian formal dan membawa koper berwarna rosegold berukuran sekitar 20 inci.

Bacaan Lainnya

Koper tersebut menarik perhatian karena dibawanya langsung ke dalam ruang sidang. Saat duduk di kursi saksi, Sandra pun sempat menyampaikan kepada Majelis Hakim mengenai barang yang dibawanya.

“Bawa koper, Yang Mulia,” ujar Sandra kepada Majelis Hakim.

Sidang dimulai dengan pengambilan sumpah Sandra Dewi, yang kembali disumpah dengan tata cara Katolik, sama seperti pada kesaksiannya sebelumnya.

Setelah itu, bersama Harvey Moeis, Sandra berdiri di hadapan Majelis Hakim untuk mengonfirmasi barang bukti yang telah disita dalam kasus tersebut. Barang-barang tersebut termasuk barang-barang mewah seperti mobil dan tas yang diduga hasil dari praktik pencucian uang.

Pengakuan Tidak Menerima Nafkah dari Suami

Seperti diberitakan sebelumnya, dalam kesaksian pertamanya, Sandra Dewi mengungkapkan bahwa dirinya tidak pernah menerima nafkah dari suaminya, Harvey Moeis, sejak mereka menikah.

Pengakuan ini memunculkan berbagai spekulasi mengenai keterlibatannya dalam penggunaan uang yang diduga berasal dari praktik korupsi dan pencucian uang.

Pada persidangan kali ini, Jaksa Penuntut Umum (JPU) kembali mengungkapkan beberapa barang sitaan yang terkait dengan kasus Harvey Moeis. Di antaranya adalah beberapa unit mobil mewah milik suami Sandra, seperti Mini Cooper, Lexus, Ferrari, dan Rolls Royce.

Tak Tahu Asal Uang untuk Mobil Mewah

Salah satu barang sitaan yang diungkapkan oleh JPU adalah mobil Mini Cooper. Ketika ditanya mengenai kepemilikan mobil tersebut, Sandra membenarkan bahwa mobil itu adalah milik keluarga kecilnya bersama Harvey Moeis.

“Benar, Yang Mulia, Mini Cooper milik kami,” kata Sandra Dewi dalam persidangan.

Namun, ketika Majelis Hakim menanyakan asal-usul uang yang digunakan untuk membeli mobil keluaran Eropa tersebut, Sandra mengaku tidak mengetahui.

“Uangnya dari mana?” tanya Hakim Ketua kepada Sandra Dewi.

“Saya nggak tahu untuk pembelian mobil. Saya tidak pernah ikut campur, Yang Mulia, saya tidak tahu,” jawab Sandra.

Selain Mini Cooper, Sandra juga ditanya mengenai beberapa mobil mewah lainnya yang disita dalam kasus ini, seperti Lexus, Ferrari, hingga Rolls Royce. Namun, lagi-lagi ibu dua anak ini mengaku tidak mengetahui asal-usul uang yang digunakan suaminya untuk membeli mobil-mobil tersebut.

“Saya tidak tahu menahu, Yang Mulia, soal uang yang digunakan untuk membeli mobil-mobil itu,” tegas Sandra Dewi.

Kepemilikan 88 Tas Mewah

Selain mobil, kasus ini juga menyeret barang-barang mewah lain yang disita oleh penyidik, termasuk 88 tas mewah yang diduga dibeli dengan uang hasil kejahatan.

Dalam persidangan, Sandra Dewi memastikan bahwa semua tas mewah tersebut adalah miliknya, namun ia menegaskan bahwa tas-tas tersebut bukan hadiah dari suaminya, melainkan hasil dari kerjasama endorsement dengan perusahaan tas sejak tahun 2014.

“Suami saya tidak pernah kasih tas ke saya, Yang Mulia Hakim,” tegas Sandra Dewi kepada Majelis Hakim saat memberikan kesaksiannya di Pengadilan Tipikor Jakarta.

Sandra menjelaskan bahwa sejak menikah dengan Harvey Moeis delapan tahun yang lalu, suaminya tidak pernah memberikan hadiah berupa tas mewah.

Sebaliknya, ia justru meminta Harvey untuk tidak memberinya tas sebagai hadiah, karena Sandra sudah mendapatkan tas dari hasil kerjasamanya dengan perusahaan tas.

“Saya selalu melarang suami saya kasih tas sebagai hadiah ke saya. Kenapa? Karena saya sudah 10 tahun kerjasama dengan perusahaan tas, saya selalu diberikan tas,” ujarnya.

“Jadi buat apa tas tersebut ketika dihadiahi kepada saya,” lanjutnya.

Harvey Moeis Ingin Beri Tas Mewah

Meskipun demikian, Sandra mengakui bahwa suaminya pernah menanyakan apakah ia menginginkan tas mewah sebagai hadiah. Namun, sebelum pertanyaan tersebut diajukan, perusahaan tas yang bekerjasama dengannya sudah terlebih dahulu menawarkan tas untuk diendorse oleh Sandra.

“Sempat suami saya tanya, saya mau tas apa. Cuma sebelum dia nanya, perusahaan tas ini sudah menanyakan ke saya, saya mau tas seperti apa untuk diendorse nantinya,” jelasnya.

Sandra menambahkan bahwa selama delapan tahun pernikahan, Harvey Moeis rutin memberikan hadiah berupa handphone, tepatnya iPhone, setiap tahunnya. Hadiah tersebut menjadi bentuk kasih sayang Harvey kepada Sandra, bukan tas mewah seperti yang dituduhkan oleh beberapa pihak.

“Saya selalu diberikan iPhone setiap tahun sama suami saya, bukan tas,” ujar Sandra Dewi dengan tegas.

Bukti Lain dalam Kasus TPPU

Sidang kasus TPPU yang melibatkan Harvey Moeis masih terus berlangsung dengan agenda pemeriksaan barang bukti dan pengesahan dokumen. Jaksa Penuntut Umum masih berupaya membuktikan adanya keterkaitan antara barang-barang mewah yang dimiliki Harvey dan dugaan praktik pencucian uang.

Kasus ini juga mendapat perhatian publik mengingat Harvey Moeis, yang dikenal sebagai pengusaha sukses, diduga terlibat dalam pengelolaan dana yang berasal dari korupsi di sektor pertambangan timah.

Sandra Dewi, sebagai istrinya, terlibat dalam kasus ini sebagai saksi karena beberapa barang yang disita diduga terkait dengan kegiatan pencucian uang yang dilakukan oleh suaminya.

Persidangan akan kembali dilanjutkan dengan agenda mendengarkan kesaksian dari pihak lain dan pengajuan bukti tambahan dari pihak penuntut. Hingga saat ini, Sandra Dewi masih bersikeras bahwa barang-barang mewah yang dimilikinya berasal dari pekerjaannya sebagai selebriti dan kerjasama endorsement, bukan dari pemberian suaminya. (Sumber: Bangka Pos, editor: KBO-Babel)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *