Pj Ketua TP PKK Pangkalpinang Tekankan Pentingnya Gizi dan Imunisasi pada Lomba Balita Sehat
KBO-BABEL.COM (Jakarta) – Pj Ketua Tim Penggerak PKK Kota Pangkalpinang, Yuniar Putia Rahma, menjadi juri dalam Lomba Balita Sejahtera Indonesia (LBSI) yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Kota Pangkalpinang di Sun Hotel, Selasa (12/11/2024). Lomba ini bertujuan untuk mendorong tumbuh kembang balita agar lebih sehat dan berprestasi. Selasa (12/11/2024)
Yuniar Putia Rahma mengungkapkan bahwa penilaian lomba dilakukan dengan mengacu pada berbagai kategori yang telah ditentukan. Di antaranya adalah kondisi gizi, pemenuhan imunisasi, perkembangan fisik seperti berat dan tinggi badan, serta pertumbuhan gigi. Selain itu, penilaian juga meliputi pengetahuan orang tua mengenai perawatan dan pemantauan tumbuh kembang anak.
“Para orang tua terus berikan yang terbaik untuk anak. Kemudian pantau perkembangan dan pertumbuhan asupan nutrisi,” kata Yuniar.
Lomba ini menjadi ajang untuk memotivasi orang tua agar lebih peduli terhadap kesehatan dan tumbuh kembang anak mereka. Yuniar juga menekankan pentingnya pemenuhan gizi yang seimbang dan imunisasi tepat waktu untuk mendukung perkembangan fisik dan mental anak-anak.
Kegiatan ini diakhiri dengan sambutan dari Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra, Akhmad Subekti, yang menegaskan bahwa lomba ini adalah bagian dari upaya Pemerintah Kota Pangkalpinang dalam menciptakan sumber daya manusia yang sehat dan kuat. Menurut Akhmad, pembangunan sumber daya manusia yang sehat menjadi kunci untuk membangun bangsa yang berprestasi.
“Kita semua bersama-sama membangun komitmen serta berupaya seoptimal mungkin dengan segenap potensi yang ada pada diri kita untuk mampu menjawab serta mewujudkan hal tersebut,” ujar Akhmad Subekti.
Melalui kegiatan seperti ini, Pemerintah Kota Pangkalpinang berharap dapat menciptakan generasi penerus yang tidak hanya sehat tetapi juga berprestasi di berbagai bidang.
Lomba Balita Sejahtera Indonesia (LBSI) menjadi salah satu langkah strategis untuk mewujudkan cita-cita tersebut, dengan menanamkan pentingnya kesehatan sejak usia dini. (Red)
