Kementerian Pertahanan Buka 25.258 Formasi CPNS untuk Tahun 2024
KBO-BABEL.COM (Jakarta) – Kementerian Pertahanan (Kemhan) secara resmi mengumumkan pembukaan 25.258 formasi pada calon Aparatur Sipil Negara (CASN) tahun 2024. Rinciannya terdiri dari CPNS Tenaga Teknis sebanyak 13.687 orang dan Tenaga Kesehatan sebanyak 4.597 orang. Selain itu, Kemhan juga menyediakan formasi untuk pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) dengan rincian Tenaga Teknis sebanyak 3.200 dan Tenaga Kesehatan sebanyak 3.774. Senin (10/6/2024)
Pengumuman ini disampaikan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Abdullah Azwar Anas, dalam keterangan tertulisnya pada Minggu, 9 Juni 2024. Anas menjelaskan bahwa kebijakan ini sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo, yang menekankan pentingnya merekrut talenta baru untuk mendukung transformasi digital di berbagai sektor pemerintahan.
“Ketetapan ini sesuai arahan Presiden Jokowi, salah satu arah kebijakan CASN tahun 2024 adalah merekrut talenta baru yang berkaitan dengan transformasi digital,” ujar Anas.
Menurutnya, kapabilitas pengembangan digital di Indonesia saat ini masih belum optimal. Oleh karena itu, langkah strategis yang dapat diambil meliputi penguatan GovTech nasional untuk menciptakan infrastruktur digital yang kuat dan berkelanjutan, serta memperkuat kelembagaan yang bertanggung jawab atas koordinasi transformasi digital.
Dalam konteks ini, pemberian formasi di Kementerian Pertahanan dianggap sebagai langkah penting untuk mendukung upaya mewujudkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan berdaya saing, terutama di bidang pertahanan nasional. Anas menekankan bahwa penguatan SDM di sektor pertahanan merupakan bagian integral dari upaya untuk meningkatkan keamanan dan stabilitas nasional.
Wakil Menteri Pertahanan, M. Herindra, juga memberikan pandangannya mengenai kebijakan ini. Ia menyatakan bahwa pembukaan formasi CASN tahun 2024 adalah bagian dari upaya untuk mengisi kekosongan jabatan yang terjadi akibat pensiun atau faktor lainnya.
Herindra menambahkan bahwa pengisian formasi ini tidak hanya bertujuan untuk menjaga kinerja Kemhan, tetapi juga untuk mendukung pembangunan nasional secara keseluruhan.
“Pemberian formasi di Kementerian Pertahanan sebagai langkah dukungan untuk mewujudkan SDM berkualitas dan berdaya saing terutama pada bidang pertahanan nasional,” ujar Anas.
Herindra menambahkan, “Tentunya ini akan juga menjadi tantangan kita ke depan agar kita bisa meningkatkan kinerja melalui rekrutmen CASN.”
Selain fokus pada peningkatan kapabilitas digital, rekrutmen ini juga diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan di bidang kesehatan dan teknis.
Dengan adanya tambahan tenaga kesehatan dan teknis, diharapkan pelayanan publik di bidang pertahanan dapat berjalan lebih efisien dan efektif. Langkah ini juga diharapkan dapat mendorong inovasi dan penggunaan teknologi terbaru dalam menjalankan tugas-tugas pertahanan.
Peningkatan kualitas SDM melalui rekrutmen CASN ini juga sejalan dengan visi pemerintah untuk menciptakan birokrasi yang lebih modern dan responsif terhadap perkembangan zaman. Dalam hal ini, transformasi digital menjadi kunci utama untuk mencapai birokrasi yang lebih efisien dan transparan.
Secara keseluruhan, pembukaan 25.258 formasi CASN di Kementerian Pertahanan tahun 2024 menunjukkan komitmen pemerintah dalam memperkuat sektor pertahanan melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia. Dengan demikian, diharapkan sektor pertahanan Indonesia dapat terus berkembang dan mampu menghadapi berbagai tantangan di masa depan. (KBO-Babel/tim)
