Sandra Dewi Hapus Akun Medsos Diduga Depresi Hingga Kondisi Psikis Anak Memerlukan Perhatian Khusus

Foto: pasangan Artis Sandra Dewi Dan Harvey moeis(instagram @sandradewi88/Istimewa)

Sandra Dewi Diduga Depresi Hadapi Kasus Korupsi Suami, Aktivis PHPK Soroti Penutupan Akun Medsos

KBO-BABEL.COM (Jakarta) – Kabar terbaru mengenai artis Sandra Dewi menggemparkan publik setelah diduga mengalami depresi akibat tekanan dari kasus korupsi yang menimpa suaminya, Harvey Moeis. Sebagai respons terhadap tekanan tersebut, Sandra Dewi disebut telah mencoba menghapus jejaknya di media sosial, menyusul penutupan akun medsosnya. Rabu (17/4/2024)

Sebelumnya, Sandra Dewi telah dipanggil penyidik Kejaksaan Agung terkait dugaan keterlibatan suaminya dalam kasus korupsi di PT Timah Tbk. Tak hanya itu, rekening Sandra Dewi juga telah diblokir oleh penyidik Kejagung dalam rangka mendalami sejumlah transferan dana yang terkait dengan kasus tersebut.

Bacaan Lainnya

Sementara itu, aktivis dari Pendekar Hukum Pemberantasan Korupsi (PHPK) menyoroti penutupan akun medsos Sandra Dewi, menganggapnya sebagai tindakan yang kurang elok di tengah-tengah kasus korupsi yang masih bergulir.

Dalam pernyataannya, PHPK menyebut bahwa penutupan akun tersebut menjadi indikasi kemungkinan depresi yang dialami Sandra Dewi sebagai dampak dari hujatan yang ditujukan kepadanya oleh netizen.

Menurut PHPK, penutupan kolom komentar sebelum akunnya dihapus juga menjadi pertanda bahwa Sandra Dewi merasa tertekan dengan masalah yang menyeret suaminya.

Mereka menyinggung bahwa sebagai publik figur, Sandra Dewi seharusnya tidak perlu menutup kolom komentar jika memang merasa tidak terlibat dalam kasus tersebut. Tindakan ini dianggap sebagai upaya untuk menjaga transparansi dan menjawab pertanyaan serta kritik dari publik.

Di sisi lain, kondisi Harvey Moeis yang kini telah menjadi tersangka dalam kasus korupsi juga turut mempengaruhi psikologis Sandra Dewi. Dengan tekanan dari publik dan risiko mengikuti jejak suaminya jika terbukti bersalah, Sandra Dewi diduga semakin tenggelam dalam kondisi depresi yang membebani.

Meskipun demikian, belum ada pernyataan resmi dari pihak Sandra Dewi atau perwakilan yang mengonfirmasi keadaan psikologisnya. Publik pun masih menantikan perkembangan lebih lanjut terkait kasus ini serta kondisi kesehatan mental Sandra Dewi.

Perlunya Perhatian Khusus terhadap Kesehatan Mental Anak Sandra Dewi

Kasus korupsi yang menimpa Harvey Moeis tidak hanya membawa dampak pada dirinya sendiri, tetapi juga mengungkapkan kondisi psikologis anak-anak Sandra Dewi, sang istri. Pakar kesehatan mental, Wiwik Anggraini, menyoroti pentingnya memberikan perhatian khusus terhadap kesehatan mental kedua putra dari pasangan tersebut.

Dalam sebuah tayangan di YouTube pada Jumat (12/4/2024), Wiwik Anggraini menekankan bahwa kondisi mental anak-anak Sandra Dewi memerlukan pendampingan dan bimbingan yang khusus mengingat kasus yang menyeret ayah mereka.

“Butuh orang psikis ya, mungkin coach yang bisa mendampingi, mungkin ke ranah-ranah psikolog yang pasti ya,” ujarnya.

Menurutnya, anak-anak akan merasakan perasaan yang dirasakan oleh orang tua mereka, sehingga kondisi psikologis Sandra Dewi yang tertekan oleh kasus ini juga berpotensi mempengaruhi tumbuh kembang mereka.

“Karena ini menyangkut anak-anak juga, seorang anak pasti tidak terlepas dari perasaan-perasaan yang dirasakan orang tua,” tambah Wiwik.

Kondisi ini menjadi semakin memprihatinkan karena kasus korupsi yang menyeret nama Harvey Moeis menjadi pemberitaan media yang sangat vulgar, mencakup bahkan detail kehidupan pribadi keluarga.

“Apa lagi dalam hal ini kan ter-publish ya, vulgar, jadi mulai dari orang tuanya memakai baju berwarna apa, jadi di sini sudah vulgar sekali,” jelasnya.

Sementara itu, penutupan akun Instagram Sandra Dewi yang terverifikasi dengan 24 juta lebih pengikut menjadi sorotan publik. Meskipun awalnya hanya menonaktifkan kolom komentar, akun tersebut kini tidak lagi dapat diakses oleh pengguna Instagram. Banyak pihak berspekulasi mengenai alasan di balik hilangnya akun tersebut, namun belum ada pernyataan resmi dari pihak Sandra Dewi.

Hilangnya akun Instagram seseorang bisa disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya adalah pemilik akun sengaja menghapusnya sendiri. Namun, belum diketahui pasti apa yang menjadi alasan Sandra Dewi melakukan hal tersebut.

Sementara itu, Sandra Dewi sendiri telah menjalani pemeriksaan di Kejaksaan Agung RI sebagai tindak lanjut dari pemblokiran beberapa rekeningnya. Pemeriksaan ini dilakukan dalam rangka meneliti apakah rekening yang telah diblokir terkait dengan dugaan tindak pidana korupsi yang disangka dilakukan oleh suaminya, Harvey Moeis.

Kondisi psikologis anak-anak Sandra Dewi menjadi perhatian penting di tengah-tengah perkembangan kasus ini. Perlunya dukungan psikologis dan pendampingan khusus bagi mereka agar dapat mengatasi dampak psikologis yang mungkin timbul akibat situasi yang tidak mudah ini. Semoga keluarga ini dapat menemukan kekuatan dan solusi dalam menghadapi masa sulit ini. (Sumber: Wartakota, Editor: KBO-Babel)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *