Masyarakat Gempar! Video Pondok Pesantren Blitar Mengizinkan Pertukaran Pasangan Menjadi Viral

Foto : Pondok Pesantren Salaf Nuswantoro membolehkan tukar pasangan,viral di emdia sosial

Respon Masyarakat Terhadap Video Viral Aliran Sesat: Desakan Tindakan Tegas dan Investigasi Mendalam

KBOBABEL.COM (Blitar) – Konten video viral yang menampilkan kelompok yang diduga terlibat dalam aliran sesat di sebuah pondok pesantren di Blitar telah menggemparkan jagat maya. Selasa (27/2/2024).

Video tersebut menunjukkan sejumlah orang berkumpul di dalam ruangan, dengan seorang pria yang dipanggil kiyai memberikan izin kepada jamaahnya untuk bertukar istri, asalkan dengan prinsip suka sama suka.

Bacaan Lainnya

Dalam laporan terkait, video tersebut berasal dari kanal YouTube Mbah Den (Sariden), yang diunggah pada Sabtu, 24 Februari 2024.

Lokasi di mana video itu diambil dilaporkan berada di Pondok Pesantren Salaf Nuswantoro (Nurusy Syifa’ Nusantara).

Dalam video tersebut, seorang pria yang diduga sebagai kiyai mengatakan bahwa di pondok tersebut, jamaah memiliki aturan yang memungkinkan mereka untuk melakukan hubungan suami istri, bahkan dengan orang lain selain suami atau istri mereka sendiri.

Hal ini disebutkan dengan dalih bahwa aturan tersebut membebaskan mereka, dengan prinsip utama adalah suka sama suka.

“Di sini bebas ya, ngaji siapa aja juga boleh gitu,” ucap sang kiyai yang mengenakan jubah hijau dan sorban.

Pernyataan yang lebih mencengangkan adalah bahwa jamaah di pondok tersebut juga diizinkan untuk bertukar suami atau istri, dengan syarat saling menyukai.

Sang kiyai mengklaim bahwa ajarannya tidak ada di agama lain, sehingga memberikan kesan eksklusivitas.

Namun, yang lebih membingungkan lagi, sang kiyai juga memperbolehkan hubungan sesama saudara seperti adik dan kakak, atau kakak dengan istri atau suami saudaranya.

Hal ini menjadi sorotan serius karena melanggar norma dan etika serta membawa dampak sosial yang sangat merugikan.

Sang kiyai juga menegaskan bahwa ajaran sesat yang dia sebarkan berasal dari leluhurnya, yaitu dari Allah SWT dan Kanjeng Nabi, yang secara tegas ditentang oleh banyak ulama dan masyarakat umum.

Respon dari masyarakat terhadap video ini sangatlah negatif. Warganet yang melihat video tersebut langsung mengeluarkan komentar-komentar yang mengecam dan menyatakan keprihatinan mereka terhadap situasi tersebut.

Banyak yang menuntut tindakan tegas terhadap aliran sesat semacam ini agar tidak berkembang dan merusak generasi muda.

Namun, dalam narasi di video tersebut, tidak dijelaskan apakah video tersebut hanya konten dari Mbah Den (Sariden) atau memang benar adanya.

Hal ini menimbulkan kebingungan dan kekhawatiran di kalangan masyarakat yang semakin prihatin dengan merebaknya aliran sesat dan praktik-praktik yang menyimpang di kalangan agama.

Dalam konteks ini, perlunya dilakukan investigasi lebih lanjut untuk memastikan kebenaran dari video tersebut dan mengambil langkah-langkah yang sesuai untuk mengatasi masalah ini secara efektif.

Tindakan pencegahan dan penindakan terhadap aliran sesat yang merusak sosial dan moral masyarakat harus diambil dengan serius demi menjaga ketertiban dan kedamaian dalam masyarakat. (Sumber : Bangka Pos, Editor : KBO Babel)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *