Korban penusukan Miri Andini saat masih dirawat di RSUD Sungailiat !

Jelang Senja Berdarah di Bangka: Rebutan Jatah Tambang Timah Ilegal Puncaknya Penusukan Brutal

KBO – BABEL.COM ( Pangkalpinang) – Hal itu diakui sendiri oleh kardus Agus saat bertemu dengan tim jober untuk membesuk diri Andini di ruang merpati RSUD Sungailiat kabupaten Bangka”Yang membayar uang perdamaian itu adalah Pak Agus ” tukas Cece Cece menerangkan Miri Andini sudah pulang ke rumah pada senin 21/1/2024  ,sore .

Uang sebesar Rp.20jt menjadi tanda adanya perdamaian antara korban penusukan dengan pelaku pembusukan pada tragedi berdarah aktivitas tambang ilegal di perairan batu hitam dan sungai rumpak kecamatan Belinyu kabupaten Bangka miri Andini yang mendapatkan 4 tusukan di tubuhnya memilih berdamai dengan pelaku Dika yang telah membuat dirinya terluka dan sempat dirawat di rumah sakit kecamatan Belinyu kabupaten Bangka”Betul Pak kami ada perdamaian dengan pelaku” ujar cc salah satu keluarga korban miring kepada tim jurnalis Babel bergerak Miri adalah warga Simpang Cakung RT 5/03 desa riding panjang kecamatan Belinyu kabupaten Bangka diakui cc pilihan berdamai ini karena pelaku merupakan masih kerabat korban pelaku ini adalah anak buah Kadus Tanjung batu Ismail alias Agus yang juga merupakan koordinator tambang di sungai rumpak batu hitam dan Bengkulu

Bacaan Lainnya

menggunakan mobil kardus Tanjung batu Ismail alias Agus didampingi Sugeng kebetulan yang jemput pak kardus sama Pak Sugeng anak mantan wakil Bupati itu sambungnyaUntuk saat ini kata cece proses perdamaian sudah dilakukan di kantor polres Bangka di kantor polres sudah nanti baru perdamaian di rumah pula ujarnya

 

Mengenai uang damai Rp20 juta cc mengakui bahwa uang sebesar itu disampaikan oleh kardus Agus selain uang Rp.20Jt ada uang pengobatan sebesar 12 jutaKami berharap tidak ada lagi korban-korban lain akibat aktivitas tambang di mengkubung batu hitam maupun sungai rumput tukasnyaSaat disinggung apakah sepadan uang damai rp20 juta dibandingkan 4 luka tusukan di tubuh Miri meski tidak gemblang cc mengatakan bahwa jika dikaitkan dengan sejumlah uang memang rata sebanding dengan luka tusuk yang diderita korban Miri , Diantaranya luka tusuk yang mengenai tubuh mirip antara lain di dada kiri bahu kiri, lengan kiri dan dagu kiri jika pada saat waktu itu tidak segera dilarikan ke rumah sakit mungkin saja nyawa mengirit tidak tertolongdengan luka 4 tusukan tersebut seakan-akan satu luka dibandrol rp5.000.000 sehingga diakumulasikan menjadi 20 juta kami ini hanya orang biasa pak tidak ada siapa lah yang bantu kami ucapkan

 

Sayangnya kardus Tanjung batu Ismail Alice Agus belum dapat dikonfirmasikan terkait perdamaian dengan keluarga korban diri Andini karena nomor konsumen tidak dapat dihubungi seperti diberitakan sebelum peristiwa berdarah itu bermula terjadi di dermaga nelayan bukit tulang di dusun bukit tulang desa riding panjang pada sabtu 20 Januari 2024 yang mengakibatkan korban mirip bersimbah darah akibat empat tusukan yang dideritanya pelaku yang diketahui bernama Dika merupakan panitia tambang ilegal di perairan mengkubung batu hitam dan sungai rumpang adalah anak buah dari kardus Tanjung batu tragedi berdarah terjadi akibat aktivitas tanpa ilegal yang beroperasi di perairan batu hitam dan sungai rumpang kecamatan Belinyu kabupaten BangkaKasus penikaman dengan 4 lobang yang diderita oleh Miri diantaranya bahu kiri lengan kiri dagu kiri dan dada kiri itu ternyata dipicu akibat cantingan timah untuk membangun mushola dari hasil penambangan ilegal di mengkubung

 

Akibat duel antara pelaku Dika dan Miri itu berujung Miri dilahirkan ke rumah sakit umum daerah h.eko Maulana Ali kemudian dirujuk ke RSUD Bahri Sungailiat guna menjalani perawatan darurat Sabtu 20/01/2024Dilansir dari tinta Babel mirip, Minggu 21/01/2024 saat di ruang merpati RSUD Sungailiat menceritakan saat itu dirinya hendak ke laut mengambil timah cantingan untuk pembangunan pembangunan musholaTiba-tiba pelaku menantang korban berduel dan tantangan itu pun diterima diterima oleh korban tanpa tawar-menawar menurut mirip pelakunya Dika menyerangnya dengan kondisi mabuk pelaku ini penelitian tambang anak buah inisial a dia tidak senang Saya memungut timah untuk mushola kan saya bekerja ini atas permintaan orang kampung katamiri sembari terbaring di ruang merpati RSUD Sungailiat dirinya menilai masalah yang menimpanya merupakan masalah sepele hanya saja pelaku setiap hari :Sumber Trasberita.com Editor:Kbobabel.com

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *