Mantan Dirops PT Timah Alwin Albar, Masuk Lapas Bukit Semut dengan Rompi Orange dan Kepala Tertunduk

Foto : mantan Dirops PT Timah saat meninggalkan gedung Pidsus digiring ke mobil tahanan

KBO-BABEL (SUNGAILIAT) – Alwin Albar, mantan Direktur Operasional (Dirops) dan Produksi PT Timah Tbk, adukan langkah tertunduk saat memasuki Lapas Bukit Semut Sungailiat. Dengan rompi orange tahanan kejaksaan, Alwin tiba sekitar pukul 13.49 menggunakan minibus yang dikawal ketat oleh aparat kejaksaan.

Kedatangan Alwin Albar ke lapas tersebut terkait dengan penetapan statusnya sebagai tersangka dalam dugaan tindak pidana korupsi proyek pengadaan CSD dan washing plant 2017 milik PT Timah Tbk di Tanjung Gunung, Bangka Tengah. Proyek ini telah menimbulkan kerugian keuangan negara sebesar Rp 29 miliar.

Bacaan Lainnya

Alwin Albar memasuki Lapas Bukit Semut dengan tangan terborgol, diiringi oleh petugas kejaksaan. Meskipun awak media mencoba mendapatkan tanggapannya, mantan pejabat BUMN ini enggan memberikan komentar.

Sebelumnya, Kejaksaan Tinggi Bangka Belitung menetapkan Alwin Albar sebagai tersangka setelah Dr Ichwan Azwardi Lubis, yang menjabat sebagai pimpinan proyek, juga ditetapkan sebagai tersangka. Keduanya merupakan bagian dari PT Timah Tbk, yang tengah disorot karena dugaan korupsi dalam proyek pengadaan CSD dan washing plant.

Foto : Alwin Albar Mantan Dirops PT Timah saat digiring ke Lapas Bukit Semut

Langkah Alwin Albar yang tampak tertunduk saat masuk Lapas Bukit Semut menjadi gambaran dramatis dari skandal korupsi ini. Kehadirannya di lembaga pemasyarakatan menjadi titik awal proses hukum yang akan dihadapinya terkait kerugian keuangan negara yang signifikan akibat proyek tersebut.

Sementara penyidikan terus berlanjut, masyarakat menantikan pengungkapan lebih lanjut mengenai jaringan korupsi yang mungkin melibatkan pihak-pihak lain di dalam PT Timah Tbk. Kasus ini menjadi sorotan sebagai contoh buruk dalam tata kelola perusahaan plat merah dan menimbulkan pertanyaan serius terkait transparansi dan akuntabilitas di lingkungan BUMN. (KBO Babel)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *