KBO-BABEL.COM (PEKANBARU) – Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru, Muflihun SSTP MAP dianugerahi sebagai Kepala Daerah Terinovatif dalam helat Apresiasi Tokoh Indonesia yang dilaksanakan oleh Grup Tempo Media.
Diserahkan langsung oleh Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian, piagam penghargaan tersebut diterima oleh Sekdako Pekanbaru Indra Pomi Nasution ST MSi, Selasa (29/8/2023) malam di Jakarta.
Muflihun menjadi satu-satunya Kepala Daerah dari Provinsi Riau yang menerima anugrah tersebut.
Berdasarkan pemaparan tim penilaian, Pj Wali Kota Pekanbaru menerima apresiasi ini karena selama menjabat benar serius melakukan pelayanan dan amanah melaksanakan kepercayaan pusat kepadanya.
“Benar kita sudah selesai melakukan evaluasi Pj Walikota Pekanbaru dan secara umum kinerjanya lumayan bagus” kata salah satu anggota Tim Evaluator Inspektur Jenderal Kemendagri, Aswan, Kamis (31/8/2023).
Beberapa inovasi juga dilakukan di Pemko Pekanbaru, baik dalam pelayanan masyarakat maupun peningkatan SDM. Selain itu, Muflihun juga berinovasi yang pro rakyat seperti santunan kematian, kurma manis, hingga penerapan pelayanan kesehatan gratis dengan KTP.
“Alhamdulilah, sebuah penghargaan Pejabat Daerah Inovatif yang diserahkan langsung oleh Menteri Dalam Negeri Bapak Jenderal Polisi (Purn) Prof. Drs. H. Tito Karnavian, B.A., M.A., Ph.D”ungkap Muflihun.
Lanjutnya ” Penghargaan ini saya persembahkan untuk segenap Pemerintah Kota Pekanbaru dan Masyarakat Kota Pekanbaru. Penghargaan ini menjadi semangat baru bagi kami untuk berbuat demi kemajuan kota Pekanbaru, Riau”.
Dalam sambutan Mendagri, Muhammad Tito Karnavian menyebut bahwa evaluasi kepemimpinan Penjabat disejumlah daerah di Indonesia terus dilakukan Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri).
Meski jabatan sementara, namun bukan berarti penjabat kepala daerah tidak berinovasi. Karena inovasi dan kreatifitas pada pelayanan masyarakat adalah salah satu bagian dari evaluasi.
“Jadi saya akan sampaikan ke dirjen, anugrah dan prestasi seperti ini harus jadi pertimbangan dalam evaluasi. Apalagi saya liat sudah lengkap kategori anugerahnya. Jadi ini mempermudah kami dan iklim kompotitif seperti ini positif. Jika penjabat saja bisa, bagaimana yang defenitif,” pungkasnya.***