KBO-Babel.COM (BANGKA) – Bunga Puspita Sari (16), siswi SMAN 3 Pangkalpinang beberapa bulan kemarin sempat ramai dibincangkan.
Hasil seleksi Bunga Calon Paskibraka (Capaska) Nasional untuk mewakili Provinsi Kepulauan Bangka Belitung itu menuai polemik.
Setelah melalui proses yang cukup panjang, diawali adanya perbedaan pendapat dalam menentukan nama capaska sesuai kriteria yang ditentukan.
Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Babel Suganda Pandapotan Pasaribu, kepada Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) mengeluarkan surat permohonan peninjauan kembali.
Setelah terjadi proses seleksi yang panjang, bahkan dilakukan peninjauan ulang, BPIP sebagai penentu pada tahap akhirnya mengeluarkan hasil seleksi dan tetap Bunga mewakili Babel sebagi Paskibraka Nasional putri.
Bunga mengatakan sempat kecewa dengan hasil seleksi Capaska Nasional beberapa saat lalu.
“Sempat kecewa pasti ya, karena kemarin Bunga sudah melakukan yang terbaik tapi justru dinilai seperti itu. Tapi Bunga tetap optimis dengan apa yang Bunga lakukan. Bahkan Bunga merasa pada seleksi kedua ini Bunga lebih memberikan yang terbaik lagi,” ujar Bunga saat dihubungi Bangkapos.com, Jumat (7/7/2023).
Bunga mengatakan, catatan-catatan kecil yang menjadi PR nya saat melaksanakan seleksi pertama tingkat Provinsi kemarin ia perbaiki saat melakukan seleksi ulang yang kedua di Jakarta kemarin.
“Bunga pelajari yang kemarin masih menjadi PR saat seleksi tingkat Provinsi, Bunga joging setiap hari, tanpa istirahat sama sekali, Bunga belajar psikotes setiap hari, intinya yang masih menjadi kekurangan kemarin Bunga perbaiki disaat seleksi kedua kemarin,” tuturnya.
Meskipun sempat mendapatkan ejekan dari teman-temannya, kata Bunga dengan seleksi kedua ini ia akan membuktikan bahwa dirinya layak untuk mewakili Provinsi Kepulauan Bangka Belitung hingga tingkat Nasional.
“Syukur alhamdulillah Bunga juga masih memiliki teman-teman yang baik dan masih mendukung Bunga, ejekan orang-orang yang bilang Bunga tidak layak itu akan Bunga buktikan dengan hasil seleksi kedua ini,” terangnya.
“Ada keluarga Bunga juga yang tetap mendukung, Bunga harus tetap percaya sudah melakukan yang terbaik, optimis apa yang telah Bunga berikan. Bunga tunjukkan bahwa Bunga layak tidak seperti yang diomongin orang-orang,” pungkasnya.
Bunga merasakan bahagia tak terbendung saat dirinya kembali dinyatakan sebagai capaska perwakilan Bangka Belitung usai melakukan seleksi yang kedua kalinya.
“Bahagia, terharu, gemetar pas lihat pengumuman karena Bunga bisa membuktikan kepada orang-orang itu,” ucapnya.
Bunga mengaku, hasil seleksi ini sebagai bukti dirinya tidak seluruh seperti yang dibicarakan banyak orang.
“Alhamdulillah Bunga bersyukur banget, ini semua juga atas doa orangtua Bunga, terimakasih teman-teman, kakak pelatih, seluruhnya yang telah mendukung Bunga hingga saat ini. Doakan Bunga selalu sehat agar terus bisa berlatih hingga nanti di karantina,” pungkasnya.
(Sumber: Bangkapos.com/Publishare: KBO Babel)